+- dollar 14 ribu lebih??
Positifnya :
- Industri yang berbasis ekspor harusnya kegirangan karena uang yang mereka terima lebih banyak. Jadi sekarang eksportir tuna, furniture, harusnya lagi happy2nya. Tapi sayangnya, ekspor Indonesia yang paling dominan itu adalah komoditas (batu bara dan cpo). Dua2nya harganya lagi jatuh dan ekpor kita ikut turun. Bandingkan dengan Cina yang mengekspor segala hal (mulai dari tekstil ampe iphone), mereka malah sengaja melemahkan mata uangnya. Jadi ya, buat Indonesia sekarang gak ada positifnya (minim sekali).
Negatifnya :
- Barang2 berbasis impor makin mahal (elektronik, kedelai, dll).
- Perusahaan menunda ekspansi karena beban hutang dalam dolar yang makin besar.
- Perusahaan menunda rekruitmen, atau bahkan PHK (nyari pekerjaan jadi makin susah).
- Industri yang berbasis ekspor harusnya kegirangan karena uang yang mereka terima lebih banyak. Jadi sekarang eksportir tuna, furniture, harusnya lagi happy2nya. Tapi sayangnya, ekspor Indonesia yang paling dominan itu adalah komoditas (batu bara dan cpo). Dua2nya harganya lagi jatuh dan ekpor kita ikut turun. Bandingkan dengan Cina yang mengekspor segala hal (mulai dari tekstil ampe iphone), mereka malah sengaja melemahkan mata uangnya. Jadi ya, buat Indonesia sekarang gak ada positifnya (minim sekali).
Negatifnya :
- Barang2 berbasis impor makin mahal (elektronik, kedelai, dll).
- Perusahaan menunda ekspansi karena beban hutang dalam dolar yang makin besar.
- Perusahaan menunda rekruitmen, atau bahkan PHK (nyari pekerjaan jadi makin susah).