Akhir akhir ini yang aku lakukan setelah bangun tidur adalah berpikir. Iya berpikir. Aku bertanya pada diriku sendiri "Apa tadi aku tertidur?" "Apa seperti itu kematian yang akan kurasakan kelak?" Kehampaan dan tidak sadar. Sunyi dan gelap. Seperti tiada.
cie chagiya main ask.fm
Kamu ran ya? ? if you haven't read this book, I HIGHLY recommend you ❤ (Richard dawkins; the blind watchmaker)
What is the best way to fix a broken heart?
Aku pernah merasakan patah hati, atau mungkin tidak. Jadi, aku tidak bisa memberikan solusi yang ampuh untuk itu. Ah, tapi aku hanya ingin menyarankan daripada kamu menghabiskan waktumu dengan menangis, mengingat kenangan yang hanya sebatas ingatan Dan itu membuat perasaanmu semakin sakit. Lebih baik kamu melakukan sesuatu yang berguna for instance; ikuti kegiatan ekskul, membantu orang tua, kerjakan skripsimu, atau mungkin berkenalan dengan orang orang baru. Dan saranku yang terakhir, get a new one :) Dunia ini luas, manusia dibumi ini banyak. Diantaranya pasti ada yang bisa kamu sukai.
So If we can overcome fear of death, can we be happy? If we can overcome fear of lose someone, can we be happy? If we can overcome fear of exam, can we be happy? i conclude our unhappiness is caused by fear