Aku bingung, umur aku sudah 24 tahun lebih, dan aku blum menikah, dan sudah bnyk yg nanya2 ttg pernikahan, kapan nikah, kamu blum pgn nikah? , dn bnyk lagi prtnyaan2 dn ejekan orng lain, sdngkan aku sendiri takut akan hubungan prnikahan 😞, apakah ada yg tahu gmana perasaanku , bingung dn sedih
Hi! Aku nggak tahu perasaanmu, karena aku pribadi tidak begitu senang menanggapi apalagi sampai dibawa pusing pertanyaan seperti itu. Karena mereka biasanya basa-basi saja. Meski begitu, perasaanmu valid banget, kok!
Tapi aku cuma mau bilang, mereka-mereka yang nanya itu jangan pernah dijadiin bahan pikiran buat kamu. Karena mereka juga nggak akan kan ngebiayain proses resepsi dan tetek bengek yang akan kamu lalui nanti ketika menikah? Mereka juga tidak akan bertanggung jawab mengenai hubunganmu dengan si calon. Aku nggak mau bilang untuk "bawa santai aja", tapi minimalisir rasa cemas, karena kebahagiaan atau garis finish perempuan itu tidak hanya di pelaminan, ya.
Kamu sendiri mengaku takut dengan hubungan pernikahan, jangan memaksakan. Tapi jangan dengan dalih takut, kamu jadi memilih untuk single selamanya. Aku sangat tidak merekomendasikan alasan single seperti itu, ini berlaku bagi laki-laki maupun perempuan. Kalau kamu mau single sampai mati misal, alasanmu harus jelas, jangan sekadar takut. Semua orang pernah takut mengalami pernikahan yang gagal, hubungan yang tidak romantis, dan macam-macam hal-hal buruk yang menghantui. Hal itu wajar.
Kamu hanya harus menerapkan ini, jika kamu memang ingin menikah suatu saat nanti. Menikahlah ketika memang sudah waktunya, ketika sudah bertemu orang yang tepat, bukan karena usia apalagi omongan manusia. Mereka tidak akan ikut andil juga dalam setiap proses, pahit manis hubungan kalian berdua. Jadi, jangan begitu dipedulikan, ya! Your happiness matters! Dan itu tidak hanya melalui pernikahan semata, banyak sekali hal yang bisa membahagiakan kamu. Semangat!
Tapi aku cuma mau bilang, mereka-mereka yang nanya itu jangan pernah dijadiin bahan pikiran buat kamu. Karena mereka juga nggak akan kan ngebiayain proses resepsi dan tetek bengek yang akan kamu lalui nanti ketika menikah? Mereka juga tidak akan bertanggung jawab mengenai hubunganmu dengan si calon. Aku nggak mau bilang untuk "bawa santai aja", tapi minimalisir rasa cemas, karena kebahagiaan atau garis finish perempuan itu tidak hanya di pelaminan, ya.
Kamu sendiri mengaku takut dengan hubungan pernikahan, jangan memaksakan. Tapi jangan dengan dalih takut, kamu jadi memilih untuk single selamanya. Aku sangat tidak merekomendasikan alasan single seperti itu, ini berlaku bagi laki-laki maupun perempuan. Kalau kamu mau single sampai mati misal, alasanmu harus jelas, jangan sekadar takut. Semua orang pernah takut mengalami pernikahan yang gagal, hubungan yang tidak romantis, dan macam-macam hal-hal buruk yang menghantui. Hal itu wajar.
Kamu hanya harus menerapkan ini, jika kamu memang ingin menikah suatu saat nanti. Menikahlah ketika memang sudah waktunya, ketika sudah bertemu orang yang tepat, bukan karena usia apalagi omongan manusia. Mereka tidak akan ikut andil juga dalam setiap proses, pahit manis hubungan kalian berdua. Jadi, jangan begitu dipedulikan, ya! Your happiness matters! Dan itu tidak hanya melalui pernikahan semata, banyak sekali hal yang bisa membahagiakan kamu. Semangat!