Apakah TV dapat membuat kita bodoh?
Berdirilah untuk dirimu sendiri. Karena pada akhirnya, hanya dirimulah yang tersisa bersamamu. Semua datang dan pergi seiring waktu. Tak selamanya sesuatu dapat bertahan. Hanya kamu sendirilah.
Orang lain mungkin memberikan pengaruh padamu. Turut membelok2kan langkahmu. Entah menerangi atau menutupi jalan yang kamu tempuh. Dan seterang2nya cahaya yang mereka pancarkan padamu, jangan membuatmu menjadikannya tempat bergantungmu. Karena kamu sudah memiliki tempat mutlak terterang untuk bergantung. Tuhan. Yang membuatmu selalu bisa melihat mana jalan yang benar. Bukan melalui apa yang tampak di matamu. Tapi dari apa yang kamu rasakan dari lubuk hatimu terdalam. Dia mengawasimu seolah kamu satu2nya yang diawasi, meski Dia bahkan tak membutuhkanmu. Hanya padaNya lah kamu bergantung. Bersama denganNya lah. Kamu berdiri. Dan menapaki kehidupan yang sering kamu rasa sulit. Teruslah percaya dan melangkah. Akan terus Dia sinari jalan mana yang harusnya kau pilih.
Orang lain mungkin memberikan pengaruh padamu. Turut membelok2kan langkahmu. Entah menerangi atau menutupi jalan yang kamu tempuh. Dan seterang2nya cahaya yang mereka pancarkan padamu, jangan membuatmu menjadikannya tempat bergantungmu. Karena kamu sudah memiliki tempat mutlak terterang untuk bergantung. Tuhan. Yang membuatmu selalu bisa melihat mana jalan yang benar. Bukan melalui apa yang tampak di matamu. Tapi dari apa yang kamu rasakan dari lubuk hatimu terdalam. Dia mengawasimu seolah kamu satu2nya yang diawasi, meski Dia bahkan tak membutuhkanmu. Hanya padaNya lah kamu bergantung. Bersama denganNya lah. Kamu berdiri. Dan menapaki kehidupan yang sering kamu rasa sulit. Teruslah percaya dan melangkah. Akan terus Dia sinari jalan mana yang harusnya kau pilih.
Liked by:
Nymph