Menikah itu sekali seumur hidup,daripada memilih orang yang salah dan hidup selamanya dengan orang yang salah ,hidup sendiri adalah sebuah pilihan tepat..
Karena untuk apa kita hidup hanya di jadikan pelacur pribadi,mesin penghasil anak,dan babu pribadi? Orangtua kita membesarkan,dan menyekolahkan kita hingga ke jenjang yg lebih tinggi bukan untuk sebagai keset laki², orangtua kita menyekolahkan anak perempuannya agar anaknya mendapatkan masa depan yg layak,agar di hargai, tidak terhina.lantas apa gunanya orangtua berjuang untuk anak perempuannya jika anak perempuannya di perlakukan seenaknya oleh suaminya? Wanita itu bukan barang,andai mereka bekerja mencari nafkah hanya semata mereka tidak ingin terlalu merepotkan suaminya, padahal "SEORANG SUAMI ITU WAJIB HUKUMNYA MENAFKAHI LAHIR DAN BATIN ISTRINYA,MEMENUHI SEGALA KEBUTUHANNYA DARI UJUNG KEPALA HINGGA UJUNG KAKI,BAHKAN SEBENARNYA PEKERJAAN RUMAH TANGGA BUKANLAH TUGAS SEORANG ISTRI, MELAINKAN TUGAS SEORANG SUAMI,SEORANG ISTRI HANYA MEMBANTU MERINGANKAN PEKERJAAN SUAMINYA,DAN DI HITUNG PAHALA.JIKA LAKI² FAHAM APA ITU IJAB QABUL DALAM SEBUAH PERNIKAHAN, MUNGKIN LAKI² AKAN MENGHARGAI APA ITU PERNIKAHAN.SEORANG AYAH DENGAN BERAT HATI HARUS MERELAKAN PUTRINYA, MENYERAHKAN PUTRI KESAYANGANNYA PADA LAKI² ASING YG BELUM PERNAH MERASAKAN PERJUANGAN MERAWAT & MEMBESARKAN ANAK PEREMPUANNYA.DALAM PIKIRAN AYAHNYA HANYA SATU "APAKAH LAKI² INI AKAN BERTANGGUNG JAWAB?APAKAH DIA AKAN MENCINTAI PUTRIKU SEBESAR AKU MENCINTAI PUTRIKU? KARENA DARI KECIL HINGGA BESAR AYAHNYA MERAWATNYA DENGAN PENUH KASIH SAYANG, DAN DALAM IJAB QABUL ITU TUGAS SEORANG AYAH SECARA TDK LANGSUNG DI SERAHKAN KEPADA SUAMINYA,DARI UJUNG KEPALA HINGGA UJUNG KAKI ANAK PEREMPUANNYA SUDAH JADI TANGGUNG JAWAB SUAMINYA, KARENA SUAMI ADLH IMAM,&ISTRI MAKMUMNYA.WANITA ADLH TULANG RUSUK YG BENGKOK,MAKA BIMBINGLAH DENGAN KELEMBUTAN.ISTRI ADLH MILIK SUAMINYA,SEDANGKAN SUAMINYA ADLH MILIK IBUNYA..MAKA TUGAS SUAMI MENJAGA DAN MELINDUNGINYA SERTA MEMBIMBINGNYA".

View more