Prince Reynald

Semasa SMA, aku mnjbat sbgai ktua OSIS saat dduk di bngku klas 10. Anggota PRAMUKA d sklhku sngt mmbenciku enth krn aku adlh seorang ktua OSIS prematur atau krna emng angta OSIS dn Pramuka kla it mmlki hbngn yg krg baik, pdhl PRAMUKA mrpkn orgnss yg brd d bwh naungan OSIS. Anggta OSIS saat itu bsa dktkan elit sdng angta PRAMUKA mayoritas trdr dr anak-anak yg brsl dr daerh pesisir.

---

Suatu ktka, PRAMUKA d sklhku mngdkn kemah d sbuah kbpten sblah kbpten ku, llu pmbina PRAMUKA mngjak aku untk mngkti kgiatn trsbt. Akupun thu dn sdar bhwh anggota PRAMUKA saat it tdk mnginginkn kprgianku, ttpi krna aku adlah seorang ktua OSIS dn pembina PRAMUKA lah yg mmangajakku, mrka tk dapat mlakukan apa-apa.

---

Singkat cerita, di suatu pagi dalam sebuah perkemahan, seluruh anggota pramuka sedang sibuk mempersiapkan sarapan pagi, ada yang sedang mengambil daun pisang untuk menjadikannya alas, ada yang mengambil air di rumah warga yg harus melalui penurunan dan kemudian membawanya naik lagi ke atas daerah perkemahan, adapula yang sibuk memasak dan melakukan bersih-bersih. Saat itu, pembina pramuka bertanya kepadaku jikalau aku tak ingin makan makanan yang dimasak oleh anggota pramuka aku dapat turun ke bawah dan membeli makanan di perkampungan warga. Lalu aku langsung mengiyakan dan menikmati sarapan pagiku di warung perkampungan warga trsebut. Anggota PRAMUKA yg sdang mengambil air melihatku makan di warung trsebut, tetapi aku sih masa bodoh! Siapa kamu dn siapa aku! Aku belum kembali ke daerah perkemahan smpai mreka slesai makan, lalu ketika aku kembali, aku sudah menjdi bahan gunjingan mreka dan slah stu kakak kelas yang tergbung dlm anggota pramuka trsebut brtnya dngn nada yg meninggi ia berkata "Ketos kenapa kamu makan di warung tadi/?" Bla bla bla..
Akupun menjawab "KENAPA? JANGAN TANYA KE AKU,TANYA KE PEMBINA, EMANGNYA SIAPA KAMU DAN APA URUSANMU? URUSI DIRIMU, LGIAN AKU TAHU KLIAN TK MNYUKAIKU MKA AKU JGA TK SUDI MAKAN BERSAMA KALIAN!!" lalu dia diam dn beranjak prgi.

---

KAMPUNGAN

Terimakasih saran-nya.

---

Kala itu aku msih menganut apa yg disebut dengan "treat others like you want to be treated" dan bukannya "Kill them with kindness". Kala itu pula aku msih dalam tahap perkembangan yang mana proses menuju kedewasan dalam mencapai pikiran yg lebih matang.

---

Aku kan baik sekali, jika dan hanya jika kau tak menyakitiku berkali-kali. Saat itu posisinya mreka tk mnyukaiku dn bhkan membenciku, karena aku adlh seorng junior yg tetiba mnjdi ketua. Lantas apakh aku hrus menebar senyuman dikala omongan dan cacian tentangku bertebaran? Ada yg bilang itu resiko, ya karena itu juga jika aku tk suka ke orng aku lngsung reveal gk suka ke orangnya. Gak mau muna dn gk mau sok baik. Mreka bsa, msa aku tdk? Jka mereka boleh tak suka, mka suatu kewjaran jka aku mnunjukkan hl yg sma. Harusnya mreka yg sdar bgaimna menempatkan posisi sbagai seorng senior, mka aku jga kan mnentukan posisi sebagai seorng junior dn jga ketua. Mereka yg ga ad akhlak, lantas haruskah aku menebarkan akhlak mulia dengan perilaku yang sangat terpuji? Hahaha

---

Semua yg aku lihat saat itu hnya sekumpulan orng-orng yg ga ada skill, banyak bacot, suka protes dan time management yg gabagus.

---

Btw emang sih pramuka sma osis slalu ad cek cok disekolahku krna ruang pramuka ad di dlem ruang osis yang bisa dibilang ukurannya itu skitar 5x lbh kcil dri ruang osis wkwk.

---

LOL

Heh ASBUN sudah kuduga kamu akan berkata "tidak ada orang baik yg mengtakan dirinya baik".
Ngasal !! Aku hanya sekadar bilang "AKU *KAN* BAIK SEKALI JIKA DAN HANYA JIKA KAU TAK MENYAKITIKU BERKALI-KALI" lantas responmu terhadap sesuatu yg mna dariku yg kau tanggapi? "APAKAH AKU BERKATA AKU ADALAH ORANG YANG BAIK, TELAH BAIK SANGAT BAIK, TERPUJI DAN TIDAK TERCELA?" KAN TIDAK !!!
Kalau bisa sinkronkan otakmu dengan tindakanmu.

---

Belajar akhlak? Tahu apa kamu tentang akhlak? Ada kalanya kita harus membalas gigi dengan gigi,pun pipi dengan pipi, di Al-kitab perjanjian lama pun dikatakan demikian. Apa yg telah mereka lakukan patut tuk melakkan hl serupa.

---

Aku anak kelas 10 yang belum cukup sebulan sekolah, tiba2 terpilih, ank kelas 10 baik2 sja, juga kelas 12. Tpi kelas 11 bnyk gak trima pdhl wktu itu sistemnya demokrasi. Mreka protes, nunjukkin gasuka ke aku, caci maki, gunjing, aplgi ank pramuka, kerasa banget wktu lgi ikut kemah bgaimna sikap mreka ke aku yg tk prlu ku critakan, haruskah aku berbesar hti melukis senyuman indh ke orng2 yg tk myukaiku? Myedihkan! Adakalanya ku hrus brkeras sbgai prthanan diri.

---

Btw TILL IT HAPPENS TO YOU, YOU DONT KNOW HOW IT FEELS.