How was your Sunday, key? <3
tadi ku seharian dari pagi di Ancol untuk performance... di kamar tunggunya udah rebahan di kasur mulu bawaan pengen tidur... males... cape... letih... lemes... semua hasil akumulasi dari penumpukan kegiatan di minggu ini... trus kemudian ku teringat mama kalo kerja selalu lebih cape dari ini, yha gajadi males.
trus hari ini aku belajar bahwa there is actually an unrequited love. people have said that shit a hella lot, but i've always thought that it was just some kind of sappy bullshits.
hebat ya, orangtua kita sudah sayang sama kita dari sejak mereka belum tau muka kita. kok bisa ya. memangnya mereka dapat keuntungan apa kalau berhasil untuk menyayangi kita sebelum deadline saat kelahiran kita?
kalau mendengar cerita soal perjuangan orangtua demi anak-anaknya, gue ga bisa ga baper. entahlah. gue masih ga ngerti sih kenapa orangtua sayang sama anaknya, apa mungkin karena mereka merasa wajib untuk investasi baik dalam hal ekonomi dan moral kepada anak-anaknya sehingga mubazir kalau mereka tidak sayang sama anak-anaknya?
lucu juga kalau ada orang tua yang bilang kalau anak-anak mereka sumber semangat mereka. like... why? they sure have upset you a lot, no? atau mungkin mereka sayang karena sudah terbiasa?
gue juga masih bingung kenapa anak-anak bisa sedih kalau orangtuanya sedang sedih, apakah anak-anak tersebut ikut merasa sedih karena mereka merasa tidak sopan kalau tidak turut bersimpati kepada orang dewasa yang sudah merawat mereka sejak mereka lahir? apakah kasih sayang anak-anak ke orang tua itu juga unrequited, atau sekedar kewajiban?
i don't know the answer of all of these, but i guess i kinda care about my mom.
anyways kak ayu, i'm glad you had fun at Pasar Seni ITB 2014, i guess i'll see you and everyone else again in 2018! i hope you'll going to have a good week ahead! love, love, love! <3 <33
trus hari ini aku belajar bahwa there is actually an unrequited love. people have said that shit a hella lot, but i've always thought that it was just some kind of sappy bullshits.
hebat ya, orangtua kita sudah sayang sama kita dari sejak mereka belum tau muka kita. kok bisa ya. memangnya mereka dapat keuntungan apa kalau berhasil untuk menyayangi kita sebelum deadline saat kelahiran kita?
kalau mendengar cerita soal perjuangan orangtua demi anak-anaknya, gue ga bisa ga baper. entahlah. gue masih ga ngerti sih kenapa orangtua sayang sama anaknya, apa mungkin karena mereka merasa wajib untuk investasi baik dalam hal ekonomi dan moral kepada anak-anaknya sehingga mubazir kalau mereka tidak sayang sama anak-anaknya?
lucu juga kalau ada orang tua yang bilang kalau anak-anak mereka sumber semangat mereka. like... why? they sure have upset you a lot, no? atau mungkin mereka sayang karena sudah terbiasa?
gue juga masih bingung kenapa anak-anak bisa sedih kalau orangtuanya sedang sedih, apakah anak-anak tersebut ikut merasa sedih karena mereka merasa tidak sopan kalau tidak turut bersimpati kepada orang dewasa yang sudah merawat mereka sejak mereka lahir? apakah kasih sayang anak-anak ke orang tua itu juga unrequited, atau sekedar kewajiban?
i don't know the answer of all of these, but i guess i kinda care about my mom.
anyways kak ayu, i'm glad you had fun at Pasar Seni ITB 2014, i guess i'll see you and everyone else again in 2018! i hope you'll going to have a good week ahead! love, love, love! <3 <33