gimana rasanya kalo pembina ngejabat lo jadi pengurus inti tapi itu karena terpaksa? karena untuk ngejaga perasaan sebagai senioritas dan pengalaman doang??
ngerasa risih kerna jabatan itu harus sesuai dengan skil dan kemampuan bukan enak dan nggak enak nya, jadi pembina harus pinter bedain mana yang cuman mau jabat untuk sekedar mau jadi trending dan mana yang serius mau majuin organisaso itu
gimana perasaan lo dan apa yang bakal lo lakuin kalo misalkan lo anggota osis lama tapi ngga jadi calon wakil atau ketua osis sedangkan anggota baru, yang belum berpengalaman di osis, dipilih jadi calon wakil atau ketua osis??
mungkin dia emng lebih berwibawa dari pada yang lama 😉