@romeogadungan

Tirta

Ask @romeogadungan

Sort by:

LatestTop

Tirta, uda ketahuan nih soal salah satu program yg diheboh"kan pas pilkada. Buat rakyat berpendapatan 7-10juta aja mahh... Untuk orang lulusan akuntansi, kira" brp lama ya buat naik ke posisi yg penghasilannya sekitar itu? #SeriusMikir 🤔

Fresh grad akun juga bisa dapet segitu kalau masuk perusahaan bagus. Bahkan lebih.
Rata2 fresh grad akuntansi di Jakarta itu 5jutaan. Ya 2-3 tahun bisa lah naik segitu.

halo bang kenapa jarang aktif lagi di ask.fm?

1. Banyak alay di ask.fm
2. Pertanyaan2 di ask.fm mayoritas dikeluarkan untuk menjawab insecurities, bukan rasa penasaran.
3. Ask.fm gak melakukan perubahan fitur yg signifikan untuk memperbaiki ini. (Nambahin fitur likes kek contohnya, biar gak nanya pertanyaan yg berulang2).
4. Fitur anonim dipake buat ngata2in orang.
Jadi ask.fm akan pelan2 mulai gue tinggalkan.
Hit me up on Twitter : romeogadungan.

Related users

Tir dulu kan pernah bilang JK itu orang yang kerjanya oke (contoh kasus waktu tsunami di Aceh) sekarang pendapat lo tentang JK gimana Tir? Kenapa dia suka ngomong sesuatu yang beda dari kenyataannya?

Masih, gue masih suka JK.
Malah gue heran sih kenapa sekarang sentimen nya jadi ke JK.
Karena JK dukung Anies?
Orang2 yg blm bisa menerima Ahok kalah dan sedang nyari kambing hitam.
Dan menurut gue, jadi lari ke JK.

Ka, knp disaat skg pendukung ahok mulai menyuarakan aspirasinya utk bela pak ahok, ada segelintir org blg gini yg intinya knp br skg teriak rip keadilan pdhl kasus ketdkadilan udh ada diantaranya kasus wkt nenek nyolong buah krn laper /nenek colong kayu anaknya. Mnrt kk, apa emg yg pro ahok lebay?

Nggak.
Setiap orang berhak berjuang untuk membela sesuatu yg diyakini nya.
Kenapa mereka ikut bersuara ke kasus Ahok? Karena mereka bisa relate ke kasus itu. Kalau Ahok aja yg seorang gubernur bisa kena, apa lagi gue yang orang biasa?
Mereka juga merasakan ketidakadilannya.
Masalah membela nenek yg dipenjara karena mencuri buah dll, ya banyak yg gak bisa relate ke hal itu.
Akan selalu ada orang nyinyir2 kayak gitu.
Misalnya kamu membantu tetangga kamu yg kesusahan, akan ada yg bilang "kenapa gak bantu orang miskin di desa sebelah?"
Sumber daya dan energi yg dimiliki seseorang itu terbatas, jadi mereka akan memilih untuk membela hal yg dianggap paling 'dekat' dengan mereka.
Apa itu salah? Nggak.

Tp analogi nya gini kak... Ada sebuah bus yg menabrak 5 orang dan luka2. Lalu supir bus itu masuk penjara. Apakah dia sengaja menabrak? Tidak. Tp kesalahan dia ada di pasal dan dia harus bertanggung jawab atas apa yg ia lakukan. Sama aja kaya pak ahok. Dia " menyakiti" org2 (1)

(2) dgn ucapannya. Dan itu ada dlm pasal kan? Hukum harus tetap berlaku. Walau harus diakui, kinerja pak ahok sangat baik untuk Jakarta
.
.
Answer:
Masalahnya, untuk kasus penistaan agama, barometer nya nggak jelas apa yang disebut dengan 'menyakiti'. Makanya sering disebut pasal karet. Bisa ditarik ke mana saja sesuai kebutuhan.
"Menyakiti hati umat Islam" ada milyaran umat Islam di dunia, apa bisa segelintir orang yang sakit hati mengatasnamakan segitu banyak orang?
Kalau analogi yang kamu kasi, itu jelas kan? Ada yang terluka.
Kecuali yang luka ditabrak 5 orang, ada orang2 lain yang menuntut si supir karena mereka kaget denger berita kecelakaan.
Tapi nggak gitu kan?

Tp ya tir, sy paham agamamu tdk akan trn derajatnya hanya krn di cela manusia. Tp misal gini, ibu km saya tuduh orang jahat, sy sbagai org luar yg tidak tau bnyk ttg ibu km, apa km diam saja ? Walau km tau ibu kamu ga akan brbuat jahat hnya krn sy blg jahat .

Beberapa orang menggunakan logika ini untuk meng-counter argumen gue tadi.
.
.
Apa saya akan diam saja. Mungkin iya.
Toh, Ibu saya mengajarkan kebaikan. Itu kan inti agama Islam? Kedamaian? Berbuat baik?
Posisi gue jelas kok dalam kasus Ahok ini.
Apakah pantas Ahok ngomong tentang ayat suci agama lain di dalam pidatonya?
Nggak. Itu nggak etis.
Lalu, apakah pantas Ahok dipenjara 2 tahun karena itu? Nggak.
Gini aja, menurut kamu nih ya..
Mungkin nggak Ahok (seorang double minoritas : Cina dan Kristen), yang menjadi gubernur di sebuah propinsi mayoritas Islam, sengaja dalam hatinya untuk berpikir "Ah, gue nistakan ah agama Islam di pidato gue nanti."
Dengan sengaja gitu? Mungkin gak?
Ahok cuma salah ngomong. Udah.
Nggak layak dipenjara menurut gue.

Tirta, ahok 2 tahun penjara tuh, berlebihan gak sih kita sebagai umat islam di Indonesia ini menurut mu?

Kita sebagai umat Islam? Nggak sih.
Lo nggak bisa memoles ini ke semua umat Islam yang ada di Indonesia. Gue yakin banget ada banyak sekali orang Islam yang nggak setuju kalau Ahok itu menistakan agama. Termasuk gue.
Agama gue nggak bisa dinistakan. Agama gue nggak turun derajatnya ketika orang ngomong jelek tentang agama itu. Dan derajatnya juga nggak akan bertambah naik kalau dipuja-puji.
Agama gue sudah mulia dengan sendirinya. Nggak tersentuh oleh omongan manusia.
Gue bukan orang yang mengerti hukum, tapi menurut gue kasus Ahok ini victimless crime.
Siapa yang jadi korban? Orang yang sakit hati dengerin pidato? Kok orang2 pulau seribu nggak marah waktu dia pidato langsung di sana.
Entahlah, baru kali ini gue sakit hati banget ama suatu kasus di Indonesia.
Gue harap Ahok akan terus berjuang buat Indonesia bagaimana pun caranya.
Oke, trus kita harus gimana?
1. Berhenti nangis di social media. Nggak usah gunakan hestek, ganti profile picture, dll.
Bikin suatu gerakan nyata untuk isu yang nyata. Ketika buruh, petani, dan ormas berani turun ke jalan untuk isu yang penting bagi mereka, kenapa kita nggak bisa?
2. Berkumpul dan berserikat. Ini kemenangan orang-orang intoleran, mereka kuat banget mengorganisasikan diri. Sementara kita? Cuma tersebar, menjerit2 sendirian di social media. Anti berorganisasi. Udah saatnya berubah. Bergabunglah dengan partai politik, komunitas, gerakan, untuk isu2 yang terasa penting buat lo.
3. Jangan pernah berhenti belajar. Edukasi diri sendiri, teman-teman, keluarga, anak, dan ajarkan ke mereka agar jangan membenci seseorang karena agama dan ras nya. Untuk tidak rasis dan berpikiran sempit.
Karena gue percaya, ini yang diinginkan Ahok. Dan Ahok udah jadi martir, untuk gerakan yang lebih besar.
Jadi, mulai dari diri sendiri aja dulu yuk?

View more

apa pendapat bang tirta dengan pembubaran HTI oleh pemerintah?

Weeww, gue dapet pertanyaan bejibun tentang hal ini. Kenapa kalian? Pengen banget tau pendapat gue tentang masalah ini?
.
.
Oke, jawaban gue :
Pembubaran HTI ini, bisa jadi keputusan yang paling hebat atau paling blunder yang dilakukan pemerintahan Jokowi.
Di satu sisi, gue emang udah menantikan langkah tegas pemerintah untuk mulai menempeleng organisasi-organisasi intoleran yang jelas-jelas udah nggak sejalan ama ideologi dan konstitusi negara ini.
Gerah aja liatnya kalau dibiarin terus.
Tapi di sisi lain, pembubaran ini bisa di spin sebagai isu 'anti agama Islam' seperti yang sudah dilakukan felixsiauw dan rizieq di twitter mereka.
Isu anti Islam ini akan dipake banget pas pilpres 2019 nanti. Yakin deh.
Pembubaran HTI ini harus dieksekusi dengan hati-hati, supaya nggak dianggap abuse of power dan pengekangan hak berpendapat.
Tapi kalau gue pribadi, kan dari dulu gue udah nggak suka ama HTI.
Itu organisasi aneh dari dulu.
Dulu demo menolak subsidi bbm. Sedangkan subsidi bbm adalah mekanisme dalam sebuah negara, konsep yang mereka tolak. Piye to?
Sekarang waktu dibubarin, alasannya menciderai demokrasi, suatu sistem yang mereka bilang thogut dan pengen diganti dengan khilafah.
Jadi nggak konsisten aja.

View more

https://ask.fm/romeogadungan/answer/142955526861 Kak Tirta, pake app apa? Apakah cuma note biasa atau ada app khusus yg membagi note jadi beberapa bagian sesuai kebutuhan? Penasaran, karena selama ini cuma pake app sticky notes dan to do list di hp. Terima kasih, Kak Tirta.

Pake Evernote ama Google Keep.

Hello, Bang Tirta! Do you have 'unique' method to (quickly) remember something? [e.g.: Creating your own pattern/combination to remember phone number] Have a nice day! 🙏

angga_eighties’s Profile PhotoAnggada Samira
I write shit down.
I dont trust my mind in remembering things.
Gue gak bikin jembatan keledai atau apa karena ya lebih enak ditulis.
Di hape gue ada app khusus untuk itu. Mulai dari no.rek, alamat, ampe bit2 lucu yg gue tulis.
Untuk hal2 mengingat kayak gini, gue masih percaya hal yg diajarin pertama kali di EY.
"Not documented, not done."

Bang gimana memanfaatkan vlog sebagai pemasukan sedangkan kita bukan orang yang terkenal. Trims

Nggak bisa. Logika kamu kebalik
Menjadi terkenal itu bukan alasan harus bikin vlog.
Bikin vlog yang bagus adalah alasan orang jadi terkenal. Udah berapa orang artis yang ikut2an bikin vlog tapi views nya menyedihkan?
Kamu mau jadikan vlog sebagai pemasukan?
Sedih banget? Apa menariknya hidup kamu sampe bikin orang tertarik nonton hidup hidup kamu? Kalau cuma kuliah, makan, ke Bali, udah ada ratusan orang bikin hal yang sama.
Kenapa nggak bikin video yang bagus? Konten yang bagus sekalian?
Berkarya di dunia digital. Bukan cuma bikin video ke Bali trus berharap orang bakalan nonton.

Kak Tirta, pengen bantu jawab tentang anon yang khawatir karena belum pengalaman sex before marriage. Organ2 tubuh kita akan berfungsi 'automatically' sebagaimana mestinya. Seperti bayi yang secara innate mencari puting ibunya. Kalau soal step-stepnya, ada kok kitab2 Islam yang mengajarkan soal itu

Tuh denger.
Bayi aja langsung pinter nyari tete, apalagi pas udah gede.

Tirta. Merespon pertanyaan tentang penjualan saham bir nih. Katanya sahamnya dijual karena ga sesuai sama hukum Islam(?) (Wait?! Since when our country's foundation is based on that?) Dannn, (if just based on that belief) kenapa negara kita masih punya saham rokok?

Agak bingung sebenarnya sih kalau alasannya karena hukum Islam.
Karena ya emang dasar negara kita itu konstitusi dan bukan hukum Islam. Kalau mau menerapkan hukum Islam, yang namanya pajak juga nggak ada di dalam hukum Islam.
Trus apa kita nggak usah bayar pajak karena mengikuti hukum Islam?
Dilema juga.
Sekarang gue tanya, siapa gubernur DKI paling baik yang diinget sejarah?
Pasti jawabannya Ali Sadikin.
Tau nggak kebijakan Ali Sadikin yang paling kontroversial? Waktu itu dia melegalkan judi di Jakarta.
Karena dia tau judi sulit dihapuskan dan Jakarta nggak punya duit. Jadilah dibikin legal ama dia.
Dikenakan pajak.
Waktu itu didemo sih, tapi Bang Ali kalau nggak salah bilang "Kalau nggak mau, nggak usah pakai jalan yang dibangun nanti."
Diem semua tuh.
Jadi ya, dilema aja.
Lagipula, penjualan saham pemda di perusahaan bir itu nggak bisa dilakukan sepihak oleh gubernur atau wakil gubernur.
Itu uang rakyat, jadi melepaskan kepemilikan kayak gitu harus dengan persetujuan DPRD. Yang mana gue ragu bakalan di approve.
Dan somehow, gue punya feeling banyak program Anies Sandi yang nggak bakal jalan.
Kita liat aja nanti.

View more

Kak tirta pernah/suka gak baca2 buku filsafat gitu kayak karya2nya machiaveli nietzche dll ? Kok kayaknya keren banget pembaca2 buku gituan pasti super kritis dan pinter. Aku suka baca tp waktu nyoba baca buku2 itu rasanya berat dan kyk bukan aku huhu

Ini kesalahan umum orang yang pengen baca hanya demi terlihat keren. Bukan karena suka.
Gue nggak pernah baca buku2 hanya untuk terlihat keren. Dan gue nggak pernah baca buku2 yang lo sebutin tadi.
Gue ampe sekarang belum selesai baca 'Madilog' nya Tan Malaka.
Saran gue, mulai membaca dari hal-hal yang lo suka.
Nanti dari sana akan naik sendiri kok karena sudah habis bahan bacaan.
Lo tau gue pertama kali mulai membaca apa? Komik Dragon Ball.

Next

Language: English