Key B.

wait, what the hell? just yell and wave your hands at the helicopter crews to ask for a help! those people are crazy! why would they just stare at such misfortune? smh, i lost my faith in humanity (yes, only humanity, because i'm so going to save my nonexistent arctic husky and let the crews lend some helping hands to the random person)

---

anyway,

---

✖️ menyaksikan keindahan Raja Ampat secara langsung
✖️ makan fish cake sambil jalan-jalan di bawah serpihan-serpihan salju yang berjatuhan di kota Seoul saat hari Natal (kayaknya ga nyambung ya makan fish cake hangat terus ketiban salju semriwing tapi semua yang gue bm-in jadi satu, so)
✔️ dinotice senpai kent
✖️ nonton konser Michael Buble yang VVIP

---

teehee, halo, kent! amazing, amazing. (apanya yang amazing) (terus bengong sebulan) (what in the world is going on)

---

semoga anda tidak menyesal, Kent. (dead serious) (yha)
i've been following you for quite some while, and i regretted that i didn't choose to follow you any sooner than the time when i decided to. well... i'm not sure of what else to tell you at this moment right now, because i believe that your intelligence will be timeless even if i was telling you to make sure to keep yourself up with it.

---

so, salam kenal, Kent!

View more

SMA. waktu itu sudah pernah gue bahas sih, tapi sudah gue delete belum ya...

---

pas SD ada teman dekat, tapi bukan sahabat juga. masa-masa SD gue bisa dibilang masa paling ngawang gue.
ga jelas arahnya. so yeah, no.
pas SMP ada sahabat, tapi sekarang pada overseas dan kita semua susah nyari meeting-up pointnya karena sudah terlalu sibuk. huhu.
sahabat pas SMA paling relatable sih, soalnya masih termasuk sering ketemu walau jarang (sering tapi jarang gimana tuh).

---

sebenernya gue baru fully grasped the concept of having "best friends" ketika gue mulai menjajaki tahun kedua gue di masa SMA. selama SD dan tahun pertama gue menjajak SMP gue mikirnya cuma sekedar, "teman emang gunanya apaan sih". entahlah, mindset gue dari dulu itu untuk tidak pernah percaya sama orang, siapapun orangnya, karena itu akan menyakiti hati sendiri. gue dengan sahabat SMA gue sama mindsetnya, "jangan pernah percaya sepenuhnya sama orang lain". sometimes kita ga selalu berbagi semua hal, we keep some things to ourselves, kita sama-sama tahu kalau satu orang sedang menyimpan sesuatu dari yang lainnya and vice versa, but we're okay with that. and you might think that it's upsetting, and it's true. it is. tapi gue pun melakukan hal yang sama, jadi ya kita sama-sama saling mengerti aja.
atau, mungkin ada yang membayangkan kalau konsep bersahabat baik itu buka-bukaan selebar-lebarnya tanpa ada boundary. that ain't wrong, too. it's good to know that some people out there can actually have faith in somebody else they know.

---

...and you know, setelah gue membaca apa yang gue sendiri tulis serta membandingkannya dengan konsep "persahabatan" yang dipahami oleh kebanyakan orang, gue juga jadi ga yakin apa sahabat gue sekarang ini bisa gue sebut sebagai sahabat. but, memiliki sahabat is like committing in a relationship, ain't it? you chose them, and if they chose you too, then you're practically already committed in becoming someone who will always be there for them in their tough times, bear with their ridiculously annoying antics, dan saling bertukar pikiran. ga ada bedanya kan, sama komitmen dalam berpacaran?

---

you know, it's complicated. everyone i consider as a best friend is just another part of my family whom i don't trust.
either way, i love them.

View more

karena anak-anaknya sudah pada gede semua.
yha.
sudah tidak ada lagi musisi yang tergerak hatinya untuk menghidupkan kembali era keemasan lagu anak-anak. musik di Indonesia aja secara general lagi redup, boro-boro berharap ada yang bakal mikirin nasib telinganya anak-anak jaman sekarang yang sudah terkontaminasi lagu-lagu bertajuk seperti headline koran lampu merah.

---

nah, berhubung belum ada yang menciptakan, gimana kalau kita mengenang kembali aja?

---

begini, anak-anakku...
tiba-tiba gue merasa tua.

---

yea ya gini y anak-anakku, bagi kalian yang gatau dan belum pernah mendengarkan lagu anak-anak yang bagus (asli gue sedih banget ngetiknya), nih gue kasih rekomendasinya. dengerin ya lagunya! awas kalo ga dengerin. bagus-bagus kok lagunya tenang aja kalo gue yang rekomen pasti bagus (fak). gue aja sampe sekarang juga masih suka banget dengerin. nih:
- Andaikan Aku Besar Nanti by Sherina (full album) (dengerin aja satu album asli bagus semua masa kecilku indah gara-gara ini terima kasih Sherina)
- Petualangan Sherina OSTs. by Sherina. gausah dibahas ini sih mang enak-enak cuy heu Jagoan dan Petualangan Sherina! suka!
- lagu-lagu karya A.T Mahmud. Ambilkan Bulan Bu, Bintang Kejora; masih banyak banget deh, cari versi yang udah diaransemen aja, kayaknya sekarang banyak deh yang sudah bikin. kalau mau dengerin versi aslinya juga boleh, but i bet telinga kalian yang hipster itu akan malas mendengarkannya.

---

dan masih ada lagi lagu-lagu bagus dan cu banget seperti karya Pak Kasur, Ibu Sud... banyak cuy kek macem koleksi klasik gitu parah sih u kalo sampe suatu saat ditanyain lagu anak-anak sama orang trus cuma planga-plongo, "he? paan tu?" waw sedih nget. pengalaman banget, karena gue ngajar vokal buat anak-anak SMP dan SD dan karena mereka masih umur tanggung pasti lah gue kasih materi lagu yang sesuai dan juga tingkat kesulitannya ada which is larinya ke lagu anak-anak Indonesia... dan kalau gue tanya, "kalian tau lagu Kapal Api ga? Bintang Kejora?" dan jawaban mereka pasti... "ngga ka..." "hah? lagu macam apa itu?" buset gue ampe bengong sendiri... memang bukan salah mereka sih, ya kembali lagi karena... yeah... you know... sudah bolak-balik di-mention i guess it isn't that necessary to put the word in anymore.

---

gue juga sekarang walau perbendaharaan lagu anak-anak gue ga sedih" amat, tapi perbendaharaan lagu nasional gue masih (terlalu super duper) dikit banget sih... makanya kita sama" belajar yah biar budaya kita lestari terus coy oke coy oke sob.

---

go google it: "lagu anak-anak terbaik Indonesia". you're welcome.

View more

WKWKWKWK anzay. ngaku lo, ini question custom buat gue doang kan? (lha pede bener)

---

kamu... sepertinya... cocok...
kerja di air.

---

yha

---

kamu sepertinya cocok mendengarkan lagu ini, ini lagu gue banget btw (sekalian curcol) (sekalian kode) (somebody kasih liat answer ini ke orangnya plis):

---

널 어쩌면 좋을까 (What Do I Do With You) - Lim Kim:
https://soundcloud.com/ad_ad/lim-kim-what-should-i-do-with-you

---

awalnya aku ngedengerinnya biasa aja, tapi sudah rada curiga karena dari judul lagunya kok... kayaknya menjurus...

---

akhirnya suatu hari aku putuskan untuk browse lirik lagunya and bam, bener aja, harusnya ga gue browse, imbasnya sekarang gue jadi kecanduan denger lagu ini gara-gara terkena syndrome baper.

---

“Our relationship has nervously been entwined
From where and how should I loosen you?
You keep flickering before me these past few days
Where is my heart going?

---

Every night, your name keeps getting caught in my throat
Your face fills up my eyes
At some point, you came all the way here
Into the deepest part of my heart

---

Your eyes say that you like me
What do I do if it’s something I imagined?
My lips have the words I love you
What so I do if I can’t hold it in and say it?
What do I do with you?

---

Do you see what I see?
At the end of my vision, it’s always your eyes
Anyone can see that we’re like lovers
I wish you would hold my hand

---

Your eyes say that you like me
What do I do if it’s something I imagined?
My lips have the words I love you
What so I do if I can’t hold it in and say it?
What do I do with you?

---

The more I get to know you
The more I’m sure
Wanna sit down somewhere?
Just us two

---

Now how about you say it first?
Well it doesn’t matter if I say it first
Even if it’s too early to say I love you
I haven’t found a reason to hide it
Wanna start falling in love?”

---

nga, tx. w gmao.

---

fak

View more

it depends on the person itself, but yes, ada. it could be caused by k-idols, korean fashion online shops, or k-models, or just simply random stylish koreans walking around the street, or even not by anything korean-ish at all; atau, mungkin karena f(x) dan 2ne1 seperti gue. yes to f(x) for their costume concepts, and yes to 2ne1 for their off stage apparels! love them so!

---

dan kalau di ask.fm sih... ku suka @sorasarah dan @izziisman. @sorasarah grungy gitu aku suka yang grungy" terutama penggunaan stockings, leggings, and such. kalau @izziisman karena dia simple, tapi pilihan outfit dia compliments her legs a hella lot. meanwhile i won't be lookin' any closer to that in the same shorts and skirts.

---

and anyways, here's a compilation of my favorite style from f(x) and 2ne1 to freshen up your mind.

View more

tadi ku seharian dari pagi di Ancol untuk performance... di kamar tunggunya udah rebahan di kasur mulu bawaan pengen tidur... males... cape... letih... lemes... semua hasil akumulasi dari penumpukan kegiatan di minggu ini... trus kemudian ku teringat mama kalo kerja selalu lebih cape dari ini, yha gajadi males.

---

trus hari ini aku belajar bahwa there is actually an unrequited love. people have said that shit a hella lot, but i've always thought that it was just some kind of sappy bullshits.
hebat ya, orangtua kita sudah sayang sama kita dari sejak mereka belum tau muka kita. kok bisa ya. memangnya mereka dapat keuntungan apa kalau berhasil untuk menyayangi kita sebelum deadline saat kelahiran kita?
kalau mendengar cerita soal perjuangan orangtua demi anak-anaknya, gue ga bisa ga baper. entahlah. gue masih ga ngerti sih kenapa orangtua sayang sama anaknya, apa mungkin karena mereka merasa wajib untuk investasi baik dalam hal ekonomi dan moral kepada anak-anaknya sehingga mubazir kalau mereka tidak sayang sama anak-anaknya?

---

lucu juga kalau ada orang tua yang bilang kalau anak-anak mereka sumber semangat mereka. like... why? they sure have upset you a lot, no? atau mungkin mereka sayang karena sudah terbiasa?
gue juga masih bingung kenapa anak-anak bisa sedih kalau orangtuanya sedang sedih, apakah anak-anak tersebut ikut merasa sedih karena mereka merasa tidak sopan kalau tidak turut bersimpati kepada orang dewasa yang sudah merawat mereka sejak mereka lahir? apakah kasih sayang anak-anak ke orang tua itu juga unrequited, atau sekedar kewajiban?

---

i don't know the answer of all of these, but i guess i kinda care about my mom.

---

anyways kak ayu, i'm glad you had fun at Pasar Seni ITB 2014, i guess i'll see you and everyone else again in 2018! i hope you'll going to have a good week ahead! love, love, love! <3 <33

View more